Ngomongin ajang pencarian bakat, waktu saya SD, hype banget yang namanya Akademi Fantasi Indosiar (Eh, atau Indonesia yak?) alias AFI. Hai Mas Smile, Mba Mawar! Apa kabar? Haha. Duh saking doyannya nonton AFI sampe hapal itu gerakan tariannya dan suka nari-nari Menuju Puncak di kelas. XD *bakat Alay dari SD ternyata, Neng, ya?* kemudian disusul dengan Indonesian Idol. Menurut saya Indonesian Idol lebih ‘kelas’ yes dan lebih bagus-bagus suaranya. Setuju gak? Walaupun sekarang saya lebih suka nonton K-Pop Star Audition sih. Hihi.

Nah salah satu dari jebolan Indonesian Idol yang masih eksis sampe sekarang adalah Kunto Aji. Gayanya khas banget dari dulu, rambut brokoli dengan kacamatanya. Makanya saya masih inget sampe sekarang. Tahun lalu, tepatnya November 2015, beliau ini (((beliau))) ngeluarin album perdananya yang berjudul Generation Y.

Cukup unik karena album ini self-made, mulai dari menulis lagu sampai produksi dikerjakan sendiri oleh si Masnya. Bahkan sampe nganterin sendiri albumnya buat satu pembeli beruntung! Ajaib ya hihi.

Album Generation Y ini terdiri dari 9 lagu, salah satunya adalah Mercusuar, memang gaungnya gak sepopuler lagu Terlalu Lama Sendiri yang berasal dari album yang sama, tapi saya lebih suka lagu ini. Gak bikin baper karena liriknya ndak galau! Jaminan moetoe, Pemirsa. Malah cenderung manis kaya saya. <3 *ditoyor*

Resapi lagunya dulu ya, lalu nikmati liriknya.

“….aku tak ingin jauh.

Padamulah aku akan berlabuh.”

atau

“….dari yang sudah-sudah,

Hanya kaulah arti rumah.”

Melting gak, Ciwi-ciwi? Iya kan? Iya dong? Gak heran karena lagu ini memang didedikasikan oleh Mas Aji (gak enak pan kalo manggilnya Mas Kun atau Mas Nto? :P) untuk sang istri, DewiPermatasya, yang dianggapnya pencarian terakhir. Manalah musiknya mendayu plus suaranya mas Aji yang serak betjek kan, makin cucok. Paket spesial lengkap pake telor kalo kata orang mah. Pokonya saya ngerekomen lagu ini buat yang lagi pengen denger lagu ringan tapi asik! Eaaa, diasikin aja yak! *BRB, beli albumnya*